LEMP Stack merupakan akronim dari L – Linux (sistem operasi), E – Nginx (web server), M – MySQL (database management system), P – PHP (bahasa pemrograman). Pada Knowledge Base ini, kami akan memandu Anda dalam melakukan instalasi LEMP Stack menggunakan OneinStack. OneinStack merupakan tool dirancang untuk memudahkan pengguna Linux dalam mengatur dan mengelola server mereka tanpa harus melalui konfigurasi manual yang rumit, dengan cara menyediakan script instalasi otomatis untuk proses instalasi dan konfigurasinya. Script ini juga memungkinkan pengguna untuk dapat memilih versi spesifik dari Nginx, MySQL/MariaDB, dan PHP yang hendak diinstalkan.
Persyaratan Umum #
• VM Fresh OS dengan Sistem Operasi Debian, CentOS, atau Ubuntu dan requirement sebagai berikut.
◦ CPU >= 1 Core,
◦ >= 2 GB RAM, dan
◦ Disk >= 10GB
• Akses root ke server
Langkah-langkah Instalasi LEMP Stack #
Berikut adalah panduan lengkap tentang instalasi LEMP Stack menggunakan tools OneinStack di sistem operasi Linux.
Langkah 1: Persiapan Awal #
Pertama-tama kita perlu memperbarui sistem dan menginstal paket-paket yang diperlukan. Apabila server Anda menggunakan sistem operasi Ubuntu atau Debian, Anda dapat menggunakan perintah berikut:
apt update && apt upgrade -y apt install screen wget -y
Apabila server Anda menggunakan sistem operasi CentOS, Fedora, AlmaLinux, atau Rocky Linux, Anda dapat menggunakan perintah berikut:
yum update && yum upgrade -y yum install screen wget -y
Langkah 2: Unduh dan Instal OneinStack #
Sebelum men-donwload file OneinStack, kami menyarankan Anda agar menjalankan command/perintah screen untuk meminimalkan risiko terputusnya koneksi SSH ke server secara tiba-tiba dan berujung menghambat proses instalasi. Untuk detail penggunaan perintah screen, Anda dapat merujuk ke salah satu dari Basis Pengetahuan kami: [Panduan Lengkap: Memahami dan Menggunakan Perintah Screen di Linux]
Download file OneinStack di server Anda menggunakan perintah berikut:
wget "http://mirrors.linuxeye.com/oneinstack-full.tar.gz"
Setelah berhasil di-download, Anda dapat mengekstrak file-nya menggunakan perintah berikut:
tar xzf oneinstack-full.tar.gz
Langkah 3: Instalasi LEMP Stack #
Untuk memulai instalasi LEMP Stack, silakan jalankan perintah berikut:
./oneinstack/install.sh
1) Instalasi Web Server Nginx #
Nginx adalah server web yang lebih ringan dan kuat, terkenal karena kinerjanya yang tinggi dan konsumsi sumber dayanya yang rendah. Nginx sering dipilih dalam situasi di mana kinerja dan skalabilitas server web sangat penting. Sehingga cocok untuk menghadapi lalu lintas web yang tinggi.
Gambar 1 di bawah ini merupakan langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk melakukan instalasi Web Server Nginx.
2) Instalasi Database MySQL #
MySQL adalah sistem manajemen basis data yang populer digunakan dalam lingkungan PHP. Anda dapat menggunakan database MySQL untuk menyimpan dan mengelola data untuk situs website Anda.
Gambar 2 di bawah ini merupakan langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk melakukan instalasi Database MySQL versi 8.0.
3) Instalasi PHP #
PHP adalah bahasa pemrograman yang akan memproses kode untuk menampilkan konten dinamis. Proses dinamis melibatkan informasi dalam perangkat lunak yang terus berubah. Ini digunakan untuk menangani pemrosesan PHP dan bertindak sebagai jembatan antara bahasa PHP dengan Web Server.
Gambar 3 di bawah ini merupakan langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk melakukan instalasi PHP versi 8.1. Proses ini akan menginstal module dan ekstensi PHP seperti PHP-FPM, PHP-mysql, dan lain-lain.
Selanjutnya pada Gambar 4, kami tampilkan beberapa utilitas seperti ekstensi PHP serta services yang dapat Anda installkan sesuai dengan kebutuhan.
Terakhir, Anda dapat mengklik Enter untuk memulai proses instalasi seluruh service-nya. Proses instalasi ini akan membutuhkan waktu ± 20 menit hingga selesai.
Gambar 5 merupakan tampilan jika proses instalasi telah selesai yang menampilkan lokasi direktori file untuk service-service yang telah diinstal sebelumnya.
Langkah 4: Akses OneinStack dan LEMP Stack #
Anda dapat mengakses halaman OneinStack melalui browser dengan menggunakan alamat IP server Anda. Berikut adalah tampilan halaman OneInstack.
Untuk memastikan Web Server Nginx terinstal dengan baik, Anda dapat mengeceknya dengan cara melihat status dan versi Nginx.
systemctl status nginx && nginx -v
Kemudian untuk melihat versi dari MySQL yang telah diinstal sebelumnya, Anda dapat login terlebih dahulu ke database MySQL menggunakan perintah berikut:
mysql -u root -p
Selanjutnya, Anda dapat mengecek versi PHP yang telah diinstal pada server Anda dengan cara mengakses http://yourIpAddress/phpinfo.php melalui web browser.
Kesimpulan #
Dengan mengikuti Knowledge Base ini, Anda dapat menginstal LEMP Stack menggunakan script auto-installer dari OneinStack. Semoga dengan adanya Knowledge Base ini dapat membantu Anda dalam mengelola server web Anda secara lebih efisien dan tanpa ribet.
Catatan Penting:
Pastikan untuk selalu merujuk pada dokumentasi resmi LEMPStack dan OneinStack guna mendapat informasi tambahan tentang penggunaan script shell serta pembaruan terkini terkait penggunaan dan fitur baru yang dapat Anda manfaatkan. Untuk merujuk ke dokumentasi resminya, Anda dapat mengunjungi tautan berikut:
Jika Anda mengalami kendala atau memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait proses instalasi ini, tim Support CloudKilat selalu siap sedia memberikan pelayanan terbaik 24/7 untuk membantu Anda. Anda dapat menghubungi kami dengan mengirim email ke info@cloudkilat.com atau dengan membuka tiket bantuan melalui Portal Client CloudKilat.