Aplikasi

Cara Instalasi Wordpress dan PhpMyAdmin Menggunakan Apache VirtualHost di CentOS

Diterbitkan tanggal 22 June 2016 oleh kunto

Wordpress adalah aplikasi open-source dan merupakan salah satu Content Management System (CMS) populer karena kemampuannya untuk dimodifikasi dan disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya. Wordpress dibangun dengan bahasa pemograman PHP dan database MySQL.

phpMyAdmin adalah perangkat lunak berbasis web yang ditulis dalam bahasa pemograman PHP yang digunakan untuk menangani administrasi database MySQL. phpMyAdmin mendukung berbagai operasi database di antaranya mengelola database, table-table, fields, relasi (relations), indeks, pengguna (users), perijinan (permissions), dan lain-lain.


Kebutuhan installasi

1. KilatVM yang terinstall CentOS

2. KilatVM yang terinstall Lamp Stack

Sekenario Installasi

Melakukan installasi Wordpress dan PhpMyAdmin dengan menggunakan fitur Apache Virtual Host di CentOS. Wordpress terinstall pada direktori /home/wordpress dan PhpMyAdmin terinstall di KilatVM dan diakses menggunakan port 8080.


Langkah 1 - Membuat User Wordpress dan PhpMyAdmin pada CentOS

Ketikkan perintah berikut untuk membuat user Wordpress dan PhpMyAdmin pada group Apache

useradd -G apache wordpress
passwd wordpress

Langkah 2 - Membuat Struktur Direktori

Sesuai pada skenario, berikut struktur direktori penyimpanan file web /home/user/www/html dan file web akan disimpan pada folder html. Ketikkan perintah berikut untuk membuat direktori

mkdir -p /home/wordpress/www/html

Langkah 3 - Membuat Database Untuk Wordpress

Ketikan perintah berikut untuk login ke MariaDB Console

mysql -u root -p

Membuat Database untuk Wordpress

create database namadatabase;
mysql> create database db_wp;
Query OK, 1 row affected (0.00 sec)

Membuat User Database untuk db_wp

create user user_database identified by 'password_userdatabasenya';
mysql> create user user_dbwp identified by 'P@ssword';
Query OK, 0 rows affected (0.00 sec)
mysql> grant all privileges on db_wp.* to user_dbwp identified by 'P@ssword';
Query OK, 0 rows affected (0.00 sec)
mysql> flush privileges;
Query OK, 0 rows affected (0.00 sec)

Langkah 5 - Menginstall Wordpress

Ketikkan perintah berikut untuk berpindah ke direktori /home/wordpress/www/html

  cd /home/wordpress/www/html

Untuk memastikan apakah Anda telah berpindah direktori tersebut, ketikkan perintah

 pwd (singkatan dari Print Working Directory)

Download file Wordpress dengan peringah wget

 wget http://wordpress.org/latest.tar.gz

Ekstrak file Wordpress yang telah di-download

 tar --strip-components=1 -xvf latest.tar.gz

Buat file wp-config.php dari salinan file wp-config-sample.php

 cp wp-config-sample.php wp-config.php

Lakukan editing script koneksi database pada wp-config.php dan sesuaikan database name, database user dan database password sesuai dengan yang telah dibuat sebelumnya. Ketikkan perintah

 vi wp-config.php
// ** MySQL settings - You can get this info from your web host ** //
/** The name of the database for WordPress */
define('DB_NAME', 'db_wp');

/** MySQL database username */
define('DB_USER', 'user_dbwp');

/** MySQL database password */
define('DB_PASSWORD', 'P@ssword');

/** MySQL hostname */
define('DB_HOST', 'localhost');

Berikan permission struktur direktori dan file kepada user dan grup Apache

 chown -R apache:apache /home/wordpress/www/html/

Modifikasi permission pada direktori /home/wordpress/www/html

 chmod 755 /home/wordpress/www/html

Edit file konfigurasi apache dan tambahkan konfigurasi Virtual Host pada baris paling bawah

 vi /etc/httpd/conf/httpd.conf
<VirtualHost *:80>
ServerAdmin webmaster@namadomain.com
DocumentRoot /home/wordpress/www/html
ServerName namadomain.com
ServerAlias www.namadomain.com
ErrorLog /home/wordpress/www/dummy-host.example.com-error_log
CustomLog /home/wordpress/www/dummy-host.example.com-access_log common
</VirtualHost>

Restart Apache dengan perintah

  service httpd restart

Akses domain anda melalui web browser, jika halaman installasi Wordpress telah muncul menandakan konfigurasi virtual host telah berhasil dilakukan. Selanjutnya lakukan installasi wordpress sesuai dengan petunjuk pada halaman installasi wordpress.


Langkah 6 - Menginstall PhpMyAdmin

Untuk menginstall PhpMyAdmin, ketikkan perintah berikut

 wget http://download.fedoraproject.org/pub/epel/6/x86_64/epel-release-6-8.noarch.rpm
sudo rpm -ivh epel-release*
yum -y install phpmyadmin

Lakukan editing pada file /etc/httpd/conf.d/phpMyAdmin.conf dan tambahkan tanda pagar ( # ) pada baris yang mengandung kalimat Deny From All untuk membuka akses semua IP.

 vi /etc/httpd/conf.d/phpMyAdmin.conf

Edit file Konfigurasi apache dan tambahkan konfigurasi Virtual Host pada baris paling bawah

 vi /etc/httpd/conf/httpd.conf
Listen 8080
<code></code>
DocumentRoot /usr/share/phpMyAdmin
ServerName namadomain.com
ServerAlias www.namadomain.com

Restart Apache dengan perintah

 service httpd restart

Akses domain anda melalui web browser dengan menambahkan port 8080 di belakangnya menjadi http://namadomain.com:8080/ . Bila halaman login PhpMyAdmin telah tampil, Anda dapat login menggunakan credential yang telah Anda buat sebelumnya. Penjelasan singkat ini harapannya dapat mempercepat operasional dan produktivitas sistem Anda, sehingga tidak perlu mempertimbangkan hal lainnya yang seharusnya menjadi tanggung jawab teknis dari penyedia jasa web hosting terbaik di Indonesia. Namun jika masih menemui kendala, jangan sungkan untuk hubungi kami sebagai solusi cloud hosting terbaik yang mungkin Anda dapatkan.

Tags: wordpress, virtualhost, apache, centos